Viral di Media Sosial Ibu dan Anak Dipaksa Turun dari Commuter Line! Ini Penjelasan PT KCI

Viral di Media Sosial Ibu dan Anak Dipaksa Turun dari Commuter Line! Ini Penjelasan PT KCI

--Wikipedia

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Sebuah video yang beredar di media sosial menampilkan seorang ibu yang harus dipaksa turun oleh petugas di dalam KRL karena anaknya yang rewel.

Manajer Humas PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Leza Arlan, membantah klaim tersebut dan menyatakan bahwa petugas KRL sebenarnya telah membantu ibu tersebut.

Insiden tersebut terjadi di Commuter Line tujuan Bogor-Jakarta pada KA nomor 1285 pada Minggu, 11 Juni 2023 pukul 15.10 WIB.

Leza dengan tegas membantah narasi yang menyebutkan bahwa petugas KRL memaksa ibu dan anak tersebut untuk turun karena kebisingan yang ditimbulkan.

Menurut Leza, petugas KRL sebenarnya berusaha membantu ibu tersebut menenangkan anaknya yang terus rewel sejak Stasiun Bojong Gede hingga Stasiun Depok.

BACA JUGA:Mario Dandy Tertawa Saat Tahu David Ozora Belum Bisa Pakai Celana Sendiri, Netizen: Ada Saatnya Ia Menangis!

Leza menjelaskan bahwa selama perjalanan, ibu tersebut berusaha menenangkan anaknya, namun tetap tidak berhasil.

Petugas KRL yang berpatroli juga telah mencoba menenangkan sang anak, namun upaya tersebut tidak berhasil.

Sang ibu kemudian memutuskan untuk turun di Stasiun Depok. Leza menekankan bahwa petugas KRL berusaha membantu ibu tersebut dalam menenangkan anaknya, tetapi anak tersebut semakin menangis dan meronta-ronta.

Leza juga menyarankan kepada seluruh pengguna KRL yang membawa anak untuk menjaga anak-anak mereka agar dapat menjaga kenyamanan bagi penumpang lainnya.

BACA JUGA:KEREN! Lagu Aldi Taher untuk Lionel Messi Diunggah Akun Resmi FIFA!

Beliau menyampaikan pentingnya peran orang tua dalam mengelola perilaku anak-anak saat menggunakan transportasi umum.

Penjelasan dari PT KCI ini disampaikan untuk mengklarifikasi kejadian yang terekam dalam video tersebut dan membantah tuduhan bahwa petugas KRL telah memaksa ibu dan anak tersebut untuk turun.

Melalui pernyataan ini, PT KCI berharap dapat menghentikan penyebaran informasi yang tidak akurat dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap layanan KRL.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: