Kelewat Sesat! Ponpes Al Zaytun Punya Lembaga Penghapus Dosa, Izinkan Santri Berzina Asal Bayar Rp 2 Juta

Kelewat Sesat! Ponpes Al Zaytun Punya Lembaga Penghapus Dosa, Izinkan Santri Berzina Asal Bayar Rp 2 Juta

Panji Gumilang, pimpinan Ponpes Al Zaytun.--istimewa

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun lagi-lagi membuat kontroversi menggemparkan melalui kebijakannya yang sesat.

Bagaimana tidak, ponpes pimpinan Panji Gumilang ini disebut membolehkan para santrinya untuk berzina. Namun, perilaku tercela itu boleh dilakukan dengan syarat membayar sebesar Rp2 juta kepada petinggi sekolah.

Padahal, diketahui sebelumnya Al Zaytun melarang anak didiknya untuk berpacaran.

BACA JUGA:Heboh! Anggota Brimob Riau Disuruh Cari Setoran 650 Juta oleh Atasannya

Kebijakan sesat itu sebagaimana disampaikan oleh mantan tokoh Negara Islam Indonesia (NII), Ken Setiawan, melalui wawancara yang diunggah oleh YouTube Herri Pras.

“Gak boleh pacaran, gak boleh berzina, kalau gak punya duit. Kalau punya duit, bisa dilakukan,” ungkap Ken, dikutip Selasa, 6 Juni 2023.

Ken menjelaskan, Ponpes Al Zaytun memiliki sebuah lembaga yang berfungsi untuk mengadili persoalan para santri, khususnya pacaran dan zina.

BACA JUGA:Penyebab Kecelakaan Kereta di India: Sistem Manajemen Jalur Elektronik Gagal, 275 Penumpang Tewas

Lembaga tersebut, kata Ken, berwenang untuk memutuskan apakah suatu perilaku itu tergolong dosa atau tidak.

Parahnya, mereka juga mengklaim mampu menghapus dosa-dosa para santri yang bermasalah dengan uang tebusan sebesar Rp2 juta.

“Nanti ada majelis hukumnya bertahkim, kena pasal sekian, dengan bayar uang dua juta dosanya hilang,” tutur Ken.

Sebelumnya, Ponpes Al Zaytun juga pernah menghebohkan publik lantaran menggabungkan santri laki-laki dan perempuan saat salat.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: