Dihadapan Prabowo, Jokowi Blak-blakan Minta Menteri yang 'Nyapres' Ambil Cuti
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Presiden RI Jokowo Widodo (Jokowi) menanggapi soal menteri di Kabinet Indonesia Maju yang ikut maju mencalonkan diri menjadi Presiden (nyapres) 2024.
Setelah menanggapi sederet menteri yang nyaleg, kini Jokowi kembali menyebut bahwa dirinya tak keberatan apabila menteri yang saat ini masih menjabat ingin maju dalam Pilpres 2024.
Dihadapan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan Indonesia, Jokowi mengimbau agar menterinya lakukan cuti apabila waktu untuk berkampanye terbatas.
Jokowi menyebut tidak ada aturan yang melarang para menteri untuk maju mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif.
"Semuanya yang penting tidak melanggar aturan, tidak melanggar Undang-Undang, nyaleg juga diperbolehkan, tetapi tugas juga tidak boleh ditinggalkan, nanti akan ada evaluasi," kata Jokowi, dilansir dari Kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Senin, 15 Mei 2023.
Presiden ke-7 Indonesia itu juga menanggapi menteri yang mencalonkan sebagai presiden 2024, Jokowi memberi opsi cuti kepada menteri dalam Kabinet Indonesia Maju.
"Menteri yang nyapres juga sama, kalau memang waktunya untuk kampanye kurang, lebih baik cuti atau banyak saya kira (solusinya)," ujar Jokowi.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Ungkap 3 Kesimpulan KTT ASEAN 2023: RI Siap Bicara dengan Junta Myanmar
Dengan tegas, Jokowi mengimbau agar menterinya tidak melanggar regulasi dan Undang-Undang.
"Yang paling penting, jangan melanggar regulasi, jangan melanggar Undang-Undang," kata Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Jokowi meminta agar para wartawan kembali menanyakan hal serupa kepada Prabowo Subianto yang ada di sebelahnya.
"Khusus yang ini tadi (pertanyaan menteri nyapres), nanti tolong juga tanyakan ke Pak Prabowo," imbuh Jokowi.
BACA JUGA:Ampun Dah! Dua Mobil Mewah di Jaksel Kena Tilang Polisi, Gegara Pakai Pelat Palsu
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber: