Jakarta dan Surabaya Masuk Daftar Kota Yang Paling Cepat Tenggelam

Jakarta dan Surabaya Masuk Daftar Kota Yang Paling Cepat Tenggelam

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Menurut hasil penelitian yang diterbitkan dalam Geophysical Research Letters, Semarang dan JAKARTA termasuk dalam daftar kota yang paling cepat tenggelam di dunia. 

Tianjin di China menempati posisi teratas, diikuti oleh Semarang dan Jakarta di posisi ketiga. 

Penurunan daratan di Tianjin tercatat sebesar 5,22 cm per tahun sejak 2015-2020, sementara Semarang berada di urutan kedua dengan penurunan rata-rata 3,96 cm per tahun, dan Jakarta di posisi ketiga dengan penurunan 3,44 cm per tahun.

BACA JUGA:Anak Indigo Terawang Akan Ada Wedus Gembel dan Kapal Tenggelam di Tahun 2023, Inisial Daerahnya Dibongkar

Di posisi keempat dan kelima masing-masing adalah Shanghai di China dengan penurunan tanah sebesar 2,94 cm per tahun, dan Ho Chi Minh City di Vietnam dengan penurunan 2,44 cm per tahun, menurut laporan QZ. 

Permasalahan penurunan tanah di Indonesia, khususnya Jakarta, sudah sering dibahas. 

Seorang ahli dari Institut Teknologi Bandung (ITB) bahkan memperkirakan 95% wilayah Jakarta Utara akan tenggelam pada tahun 2050.

Situasi di Jakarta Utara sangat mengkhawatirkan, dengan penurunan tanah mencapai 2,5 meter dalam sepuluh tahun terakhir. Rata-rata seluruh wilayah Jakarta turun antara 1-15 cm per tahunnya.

BACA JUGA:Petugas Temukan Mayat Korban Tenggelam di Bendungan Way Sekampung Oleh Tim SAR Gabungan

Peneliti menunjukkan bahwa penggunaan air tanah yang berlebihan adalah faktor utama penyebab penurunan tanah di banyak kota di dunia, terutama yang dihuni banyak penduduk atau berindustri. 

Perubahan iklim juga berperan dalam meningkatkan permukaan air laut, sementara perencanaan kota yang buruk juga dapat menyebabkan penurunan tanah di wilayah tersebut.

Meskipun tidak mungkin mengembalikan permukaan tanah, kota-kota ini dapat mengurangi laju penurunan tanah dengan memperbaiki tata kota dan penggunaan air tanah. 

Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah serius untuk mengatasi masalah ini, seperti memindahkan ibu kota negara dan membangun bendungan untuk memasok air minum ke wilayah barat Jakarta dan Tangerang.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: