Bikin Takut! Anak Indigo Ramal Bencana Alam yang Telan Banyak Korban di Tahun 2023: Aku Melihat Air

Bikin Takut! Anak Indigo Ramal Bencana Alam yang Telan Banyak Korban di Tahun 2023: Aku Melihat Air

Foto: Ilustrasi by Pexels-Tim Mossholder-pexels

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Sebuah ramalan mengenai prediksi kejadian yang akan terjadi di tahun 2023 kembali datang dari seorang indigo Chacha Caroline

Chacha Caroline meramal mengenai bencana alam yang akan terjadi beberapa bulan kedepan di tahun 2023. Chacha Caroline menyebut bahwa akan ada bencana hingga pertengahan tahun 2023. 

"Dari akhir tahun 2022, aku tuh melihat air sampai tahun ini, sampai pertengahan tahun. Tidak akhir tahun," ungkap Chacha Caroline, dikutip dari Kanal Youtube Ganjil Misteri pada Selasa, 7 Maret 2023.

BACA JUGA:Merinding! Jadi Kenyataan, Ramalan Indigo Tigor Otadan Soal Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

BACA JUGA:Ramalan Mengejutkan Anak Indigo Ungkap Ciri-ciri Presiden Baru di 2024: 'Diawal Sempat Panas!'

Sebelumnya, Chacha Caroline pernah mendapat penglihatan kecelakaan di akhir tahun 2022 dan hal tersebut telah menjadi kenyataan.

"Di bulan 12 2022, tanggal 22 aku dapet vision kecelakaan dan aku tulis notes di handhone aku gitu ternyata bener kecalakaan terus-terusan. Belakangan helikopter ya, terus sebelum helikopter tuh bus sekolah. Belakangan ini hampir tiap hari berita kecelakaan," tutur Chacha.

Kemudian, Chacha pernah melihat air yang banyak dan hal tersebut kembali menjadi kenyataan yaitu banjir di beberapa wilayah di Indonesia.

"Dan aku melihat air, air tuh masih banyak banget dan ternyata banjir di Makassar, banjir di Semarang. Alam lagi tidak baik-baik saja," ujarnya.

BACA JUGA:Virus Mematikan Bakal Datang! Ramalan Indigo Akan Terbukti? Tigor Otadan: 'Kayak Anak Tiba-tiba Sakit Terus Meninggal'

BACA JUGA:Ramalan Anak Indigo Buat Merinding, Bakal Terjadi Perang Saudara di Tahun 2023: Sampai Disabet-sabet!

Namun kini, ia melihat adanya bencana alam berupa surut air laut yang dapat memakan korban banyak.

"Aku melihat adanya surut air, dibilang tsunami bukan tapi cukup memakan korban cukup banyak," ucapnya.

Walau begitu, Chacha mengatakan bahwa dirinya tak bisa memastikan akan berada di daerah mana.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: