Anak Indigo Sebut Jokowi Punya Peran Penting di Resesi 2023: 'Jangan Sampai Ada Keributan Seperti di Negara Lain'

Anak Indigo Sebut Jokowi Punya Peran Penting di Resesi 2023: 'Jangan Sampai Ada Keributan Seperti di Negara Lain'

Presiden Jokowi -@Jokowi-Instagram

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Seorang indigo Metta Surya Wijaya mengungkapkan hal yang perlu diwaspadai dalam konteks pertarungan politik di tahun 2023.

Metta mengaku kondisi politik sepanjang 2023 akan memanas, namun semua hal dapat teratasi dengan baik.

Dia menyebut bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki peranan penting dalam mengondisikan kondisi politik di Indonesia, dalam segi resesi ekonomi pun Indonesia masih dalam kondisi yang stabil.

BACA JUGA:Anak Indigo Ramal Masa Depan Richard Eliezer: 'Kariernya Akan Lebih Bersinar'

BACA JUGA:Awas! Anak Indigo Ungkap Ciri-Ciri Restoran yang Pakai Penglaris, Waspada Begini Ciri Fisiknya

"Saya lihat di 2023 ini memang politik panas sampai tahun depan, tetapi semua itu kan balik lagi ke pribadi manusianya," kata Metta di Kanal Youtube Ngaji Roso yang diunggah pada Sabtu, 25 Februari 2023.

Metta mengungkapkan bahwa Indonesia untung telah memiliki presiden yang mampu mengatur segala hal, sehingga permasalahan dapat teratasi dengan baik.

"Untungnya presiden kita, pintar mengatur untuk semuanya. Jadi semuanya terlihat aman-aman aja, teratasi, yang dibilang mau resesi besar-besaran pun di sini (Indonesia) tidak terlalu berdampak besar," ujarnya.

Menurut Metta, Jokowi terus mengkondisikan agar Indonesia aman dan terhindar dari keributan yang dikhawatirkan oleh seluruh dunia.

BACA JUGA:Terawangan Anak Indigo Tigor Otadan, Akan Ada Mobil Artis yang Terbakar: Ciri-ciri Mobilnya Jelas!

BACA JUGA:Virus Mematikan Bakal Datang! Ramalan Indigo Akan Terbukti? Tigor Otadan: 'Kayak Anak Tiba-tiba Sakit Terus Meninggal'

"Dia (Jokowi) dengan timnya membantu mengkondisikan untuk ini tidak terjadi fatal. Mungkin kalau fatal, gak perduli aja, tapi beliau sangat peduli karena dicek 'Jangan sampai ini tuh terjadi keributan seperti yang dikhawatirkan negara-negara lain," tuturnya.

Sebagai informasi, berbagai lembaga keuangan internasional memperkirakan dunia akan mengalami resesi di tahun 2023.

Resesi ekonomi di tahun 2023 mengacu pada studi Bank Dunia (World Bank) yang menilai kebijakan pengetatan moneter oleh bank-bank sentral akan berimplikasi pada krisis pasar keuangan dan pelemahan ekonomi.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: berbagai sumber