Soal Isu Jasad Mbak You Ditolak Bumi, Mbah Mijan Geram: Itu Rahasia Allah, Jangan Menghakimin Orang!

Mbah Mijan Klarifikasi Mengenai Berita Simpang Siur Meninggalnya Mba You||youtube Mbah Mijan

Soal Jasad Mbak You Ditolak Bumi, Mbah Mijan Geram: Itu Rahasia Allah, Jangan Menghakimin Orang!

TRENDINGNEWS.ID - Kabar mengenai meninggalnya paranormal Mbak You masih menjadi teka-teki di masyarat.

Terlebih pekerjaannya yang sebagai paranormal, semakin membuat banyaknya spekulasi miring tentang kematian Mbak You saat ini.

Demi meluruskan rumor yang beredar tersebut, ada salah seorang netizen bertanya ke rekan satu profesi Mbak You, yakni Mbah Mijan.

BACA JUGA:Kemenkumham Gelontor 46.614 Paket Sembako, Yasonna Laoly pun Disambut Haru Masyarakat

“Mbah, apa benar Mbak You menjadi budak siluman ular? Kok banyak yang bilang kalau arwah Mbak You nggak diterima sama Allah karena dia menyembah selain Tuhan dan ada kontrak perjanjian,” tanya netizen tersebut.

Demi mencoba mengklarifikasi pertanyaan yang disampaikan oleh salah seorang netizen itu, Mbah Mijan pun mencoba membuat video untuk menjawabnya.

Dengan tegas Mbah Mijan mengatakan bahwa kabar yang mengatakan bahwa jasad dari Mbak You tak diterima alias ditolak oleh bumi adalah hoaks semata.

BACA JUGA:Luhut Tanggapi Kritikan SBY Tahun 2018, Herzaky: Sudah Tidak Relevan Jika Ungkit Statement yang Dulu!

Bahkan ia mengecam kepada sejumlah orang yang telah menyebarkan kabar fitnah tersebut karena ia menilai ungkapan itu seperti tak mempunyai adab.

Selain itu Mbah Mijan menyampaikan bahwa setiap apa saja yang telah tiada sudah bukan lagi urusan manusia di bumi, melainkan sudah menjadi tanggung jawab Sang Pencipta jadi tak ada manfaatnya bagi manusia untuk menduga-duga hal yang belum jelas kebenarannya.

“Manusia tidak bisa menghakimi kondisi seseorang yang sudah meninggal dunia karena itu menjadi rahasia Allah SWT,” imbuh Mbah Mijan

Mbah Mijan tetap meyakini sosok Mbak You adalah seorang wanita yang memiliki sikap yang ramah dan penyayang sehingga ia sangat menyayangkan kabar tersebut bisa tersebar luas di media sosial.