JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Kerokan merupakan terapi tradisional yang sering digunakan oleh warga Indonesia dan dipercaya oleh banyak orang dapat meringankan berbagai penyakit salah satunya yaitu masuk angin.
Cara kerokan yaitu dengan menggesekan koin pada permukaan kulit dibagian punggung atau bagian tubuh lain dengan gerakan searah.
Proses ini dapat menimbulkan garis-garis kemerahan yang dipercaya dapat melancarkan aliran darah dan mengeluarkan angin didalam tubuh.
BACA JUGA:Gokil Donald Trump Maju Pilpres AS Lagi di 2024, Siap Saingi Joe Biden?
BACA JUGA:Paman Wanda Hamidah akan Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Penyerobotan Tanah
Dibalik manfaat yang didapatkan, ternyata terdapat efek samping yang ditimbulkan dari kerokan. Dilansir dari berbagai sumber, simak efek samping kerokan bagi kesehatan.
1. Melebarkan Pori-Pori
Kerokan dapat menyebabkan pori-pori kulit dapat terbuka. Menurut pakar kesehatan, pori-pori yang melebar dapat menyebabkan berbagai virus dan bakteri masuk ke dalam tubuh atau peredaran darah, sehingga dapat menyebabkan penyakit.
2. Menyebabkan Memar
Proses kerokan dapat menyebabkan memar akibat gesekan antara kulit dan koin. Umumnya, memar dan pembengkakan yang terjadi akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari atau minggu.
BACA JUGA:Daniel Mananta Siap Jadi Mualaf? Ikut Bahas Tentang Islam: Sesuatu Yang Kudus!
BACA JUGA:Cerita Daniel Mananta Soal Kedekatannya dengan UAS: Rencana Tuhan
3. Beresiko Timbul Pendarahan
Kerokan bisa saja terjadi pendarahan jika tekanan saat proses terapi pada kulit dilakukan secara berlebihan.
Maka dari itu, pecahnya pembuluh darah kapiler akibat bahaya kerokan tidak hanya akan menghasilkan memar, tetapi juga dapat menimbulkan pendarahan minor.