Menurut Middle East Eye, kaum agamawan di Saudi sudah tak relevan di mata MbS. Ia ingin melepaskan diri dari belenggu masa lalu yang mengganggu reputasi negara dan menimbulkan citra negatif.
Di mata MbS, Wahabi adalah pengganggu, peninggalan masa lalu, dan pengingat masa kelam yang ingin dilupakan.
BACA JUGA:Irjen Teddy Minahasa Masih Ditahan di Polda Metro Jaya, Ini Perkembangan Kasusnya...
Saudi hari ini diciptakan ulang agar hanya mengingat Al Saud, pendiri Saudi, bukan penceramah atau pengikutnya.
Selain itu, MbS menyebut hubungan kerajaan dengan Wahabi bermasalah. Puluhan tokoh agama ternama di Saudi juga banyak yang ditangkap belakangan ini
MbS juga menghapus polisi moral di Saudi yang dianggap merupakan turunan dari ajaran Wahabi.