Menurut Amali, kegagalan ini bukan alasan untuk saling menyalahkan.
Ia menekankan bahwa semua pihak harus fokus pada pembenahan ke depan.
Amali juga menegaskan terkait rumor pergantian pelatih.
"Kita harus menerima kenyataan. Evaluasi pasti ada, tapi apakah pelatih diganti atau tidak, itu ranah Exco," katanya.
Secara hasil, Indonesia hanya mencatat satu kemenangan saat menghadapi Myanmar.
Laga tersebut berakhir dengan skor 3-1 untuk Garuda Muda.
Namun kemenangan itu tidak cukup untuk mengamankan posisi runner-up terbaik.
Sebelumnya, Timnas U-22 harus menelan kekalahan tipis dari Filipina.
Hasil 1-0 tersebut menjadi penentu tersingkirnya Indonesia dari persaingan.