JAKARTA, PostingNews.id – Ketua Umum PMI Jusuf Kalla melihat kebutuhan pemulihan jangka panjang setelah banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat tidak main-main. Hitung-hitungan awalnya tembus Rp 60 miliar untuk bisa kembali mengangkat kehidupan warga yang sekarang terpaksa memulai dari nol.
“Kiira-kira kita butuh operasi itu Rp 20 miliar per daerah. Jadi, kita butuh Rp 60 miliar kebutuhan dasar itu,” ujar JK setelah meninjau gudang logistik PMI di Halim. Ia langsung mengajak masyarakat ikut patungan kemanusiaan, karena pemulihan ini bukan urusan sehari dua hari.
PMI sudah membuka rekening donasi Bank Mandiri 070-00-0011601-7 untuk warga yang ingin membantu. Kata JK, bank lain seperti BRI dan BCA juga tersedia, tapi angka ini yang perlu diingat dulu. “Silakan,” begitu pintu donasi dibuka lebar.
Tidak hanya dana, pasokan pemulihan pun mulai digerakkan. PMI menyiapkan 60 unit mobil tangki air yang akan dikirim ke titik terdampak. Sementara itu bantuan awal juga sudah turun dari mulai kantong darah hingga kebutuhan darurat lainnya. Puluhan ribu kompor gas, penjernih air, dan logistik dasar sudah mengantre untuk distribusi.
BACA JUGA:Tim Investigasi PBNU Baru Jalan, Ulil: Harusnya Mulai Kerja Sebelum Gus Yahya Dicopot
JK mengingatkan satu hal yang sering terlewat. “Walaupun ada beras, tanpa air bersih masyarakat tidak bisa makan. Karena itu, suplai air bersih harus berjalan setahun,” ujarnya. Maka selain 60 tangki air, PMI juga menyiagakan 200 unit tambahan untuk jangka panjang plus 10 mesin penjernih air yang akan ditempatkan di berbagai titik.
Relawan PMI disiapkan bertugas setahun penuh di lokasi bencana, memastikan kebutuhan dasar tidak terputus di tengah situasi yang masih berat. Sementara itu angka korban dari BNPB terus naik. Hingga 30 November 2025 tercatat 442 orang meninggal dunia, 402 hilang, dan 646 luka-luka.
Sumatera Utara paling berat dengan 217 korban meninggal, kemudian Sumbar 129, dan Aceh 96 jiwa. Laporan orang hilang pun masih tinggi, dengan 209 di Sumut, 118 di Sumbar, dan 75 di Aceh.
Pemulihan panjang menanti, dompet kemanusiaan pun dipanggil untuk ikut kerja. JK sudah membuka pintu, tinggal siapa saja yang datang membantu.