Yusril menegaskan pemerintah tidak ingin membiarkan perkara-perkara ini terus menggantung di udara tanpa kepastian. Ia berjanji menelaah satu per satu sebelum menyerahkan rekomendasi kepada Presiden Prabowo Subianto, apakah dengan abolisi atau solusi hukum lainnya.
Sementara itu, Soenarko tetap tenang— mungkin terlalu tenang bagi seseorang yang namanya berkali-kali masuk daftar “makar”. Tapi, begitulah, jika seseorang merasa tidak pernah bersalah, sulit berharap ia ikut tegang bersama publik.