POSTINGNEWS.ID - Genangan air masih menyelimuti wilayah Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, usai tanggul Baswedan jebol pada Sabtu malam (1/11/2025).
Hingga Minggu pagi, ketinggian air di sejumlah titik masih mencapai 10 sentimeter.
“Sampai pagi ini air belum surut sepenuhnya, jadi kami masih harus berhati-hati kalau mau beraktivitas di rumah,” kata warga, Al Irham.
BACA JUGA:Raja Surakarta Pakubuwono XIII Tutup Usia, Masyarakat Jawa Berduka
Tanggul yang jebol tersebut sampai Minggu siang belum juga diperbaiki.
Tumpukan puing tembok yang roboh masih terlihat di pinggir kali tanpa ada tanda-tanda penanganan darurat.
Situasi itu membuat warga tetap siaga. Mereka mengamankan perabot penting dan membangun tanggul darurat dari karung pasir di depan rumah masing-masing.
BACA JUGA:Airlangga Buka-bukaan Soal Regulasi Ojol: Masih Proses, Jangan Ngebut Dulu
Beberapa warga bahkan menempatkan pompa air untuk mencegah genangan makin tinggi bila hujan turun lagi.
“Khawatir aja, soalnya kalau hujan deras bisa naik lagi airnya,” ujar seorang warga lain.
Fenomena banjir ini menambah panjang daftar titik rawan genangan di Jakarta Selatan.
BACA JUGA:Roy Suryo Tantang Polisi: Kalau Mau Tetapkan, Dari Dulu Silakan!
Pemerintah diharapkan segera memperbaiki tanggul agar aliran kali kembali normal.
Meski air mulai surut di beberapa titik, warga tetap diimbau waspada terhadap potensi hujan lebat beberapa hari ke depan.*