"Kementerian ESDM memiliki tujuh vokasi, yaitu lima dari Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas, Geominerba, Ketenagalistrikan dan EBTKE, Aparatur, dan Balai Diklat Tambang Bawah Tanah, dan dua Politeknik," katanya.
Mukhtarudin menilai, kerja sama ini akan memperkuat ekosistem penempatan pekerja migran di sektor energi dengan model pelatihan yang disesuaikan kebutuhan industri.