Jumlah tersebut naik sekitar 234 ribu ton dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Andra Soni optimistis produksi padi di Banten hingga Desember 2025 bisa menembus angka 2 juta ton.
"Kami optimistis produksi padi di Banten sampai Desember 2025 bisa mencapai lebih dari 2 juta ton dan naik menjadi peringkat 8 besar nasional," sebutnya.
Selain padi, sektor jagung juga menunjukkan tren positif.
BACA JUGA:Tragedi Maut Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Menteri PU Siapkan Rencana Rekonstruksi Total
Luas panen jagung meningkat 2.539 hektare atau naik 18 persen dalam periode yang sama.
Produksi jagung pipilan pun melonjak 14 persen dan sebagian besar diserap oleh industri pakan ternak.
Tercatat ada 12 industri pakan di Banten yang membutuhkan hingga 1,5 juta ton jagung pipilan kering setiap tahunnya.
Untuk memenuhi permintaan besar itu, pemerintah daerah akan memperluas area tanam di wilayah Banten Selatan.
BACA JUGA:Gubernur DKI Pastikan Gaji ASN Aman Meski DBH Dipotong
"Untuk memenuhi kebutuhan itu, kami akan bersinergi memperluas area tanam di wilayah Banten Selatan dengan target produksi jagung pipilan kering sebesar 79 ribu ton per tahun," sambungnya.