“Baru pertemuan awal, ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan yang lain pastinya,” ujarnya.
BACA JUGA:MKD Minta Setop Gaji DPR Nonaktif, Sekjen DPR: Kami Proses Dulu
Antara Mahasiswa dan Aspirasi yang Diarsipkan
Sehari sebelumnya, DPR mengundang 16 organisasi mahasiswa untuk berdialog. Aksi mahasiswa dari tanggal 25–31 Agustus masih segar dalam ingatan. Mereka bicara soal transparansi dan, tentu saja, tunjangan DPR. Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mendengarkan, mencatat, dan lagi-lagi berjanji.
“Reformasi DPR akan dipimpin langsung oleh Ketua DPR Ibu Puan Maharani untuk menjadi DPR yang lebih baik dan transparan,” kata Dasco.
Dari narasi Puan hingga klarifikasi Jazilul, satu hal jadi terang, transformasi DPR tampaknya masih berada di jalur niat, bukan implementasi. Bahkan makna “transformasi” itu sendiri belum sempat didefinisikan kecuali sebagai langkah menuju rapat berikutnya.
Publik mungkin hanya diminta bersabar, hingga waktu yang tidak ditentukan, sambil menyaksikan apakah janji-janji itu akan menjelma aksi nyata atau sekadar jadi bahan meme berikutnya.