BACA JUGA:Fantastic Four Kembali! Trailer Film Marvel Ini Dibanjiri Komentar Positif
Program Spotlight di ARTJOG bukan sekadar ruang pamer, melainkan panggung terbuka untuk menyatukan berbagai bentuk ekspresi.
Kolaborasi antara Reza dan lima kreator lainnya menjadi bukti bahwa batas antar disiplin seni bisa dilebur demi pencarian makna bersama.
Inet Leimena, Ketua Program Refleksi Dua Dasarasa Reza Rahadian, menekankan bahwa karya ini adalah bentuk perayaan yang tidak hingar bingar, namun dalam dan tulus.
“Eudaimonia adalah bentuk perayaan yang penuh kerendahan hati, reflektif, dan terbuka untuk dirasakan bersama,” ucapnya.
Di tengah derasnya informasi dan pertunjukan visual masa kini, Eudaimonia hadir sebagai ruang diam.
Sebuah jeda dari gemerlap dunia hiburan. Instalasi ini bisa dinikmati publik di Jogja National Museum selama penyelenggaraan ARTJOG 2025, dari 20 Juni hingga 31 Agustus 2025.
Melampaui seni rupa, Eudaimonia adalah undangan untuk merenung.
Sebuah kesempatan langka di mana seorang aktor papan atas membuka ruang batinnya kepada publik, bukan untuk dinilai, tapi untuk dirasakan bersama.