WASPADA! 3 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Otak Rusak

Sabtu 04-05-2024,15:32 WIB
Reporter : M. Rafa Nugraha
Editor : Priya Satrio

Lama kelamaan, hal ini dapat menyebabkan penumpukan kelelahan mental dan fisik, serta meningkatkan risiko terjadinya gangguan kognitif seperti demensia dan Alzheimer.

Tidur memiliki peran yang sangat penting dalam pemulihan dan regenerasi otak. 

BACA JUGA:Ini 3 Jenis Makanan yang Sebaiknya Dihindari Saat Sarapan, Bisa Bikin Buncit!

Saat tidur, otak memiliki kesempatan untuk menghapuskan racun metabolik, memperbaiki jaringan saraf yang rusak, dan memperkuat koneksi antar sel-sel saraf. 

Kurangnya tidur atau tidur yang terganggu dapat mengganggu proses-proses ini dan meningkatkan risiko gangguan kesehatan otak.

Oleh karena itu, penting bagi tubuh untuk mendapatkan istirahat yang cukup setiap hari. 

Disarankan untuk tidur selama 7-8 jam setiap malam, karena hal ini tidak hanya memungkinkan tubuh untuk pulih dan memperbarui diri, tetapi juga penting untuk menjaga kesehatan otak secara keseluruhan. 

BACA JUGA:Kamu Lagi Sedih? Ini 3 Cara Supaya Tak Terlarut Dalam Kesedihan

3. Jarang olahraga

Orang yang jarang melakukan olahraga juga berisiko mengalami penurunan fungsi otak yang lebih tinggi. 

Hal ini disebabkan karena kurangnya aktivitas fisik meningkatkan kemungkinan terkena kondisi-kondisi seperti diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi, yang semuanya merupakan faktor risiko untuk gangguan otak seperti demensia dan Alzheimer.

Olahraga secara teratur memiliki banyak manfaat bagi kesehatan otak. Ini dapat meningkatkan aliran darah ke otak, mempromosikan pertumbuhan dan regenerasi sel-sel otak, serta mengurangi risiko terjadinya peradangan dan stres oksidatif yang dapat merusak jaringan otak. 

BACA JUGA:Merapat! Ini 3 Rekomendasi Gym Khusus Wanita di Daerah Jakarta

Selain itu, olahraga juga dapat membantu mengontrol berat badan, tekanan darah, dan kadar gula darah yang semuanya merupakan faktor penting dalam menjaga kesehatan otak.

Kamu tidak perlu menjadi atlet profesional atau berlari maraton untuk mendapatkan manfaat dari olahraga bagi kesehatan otak. 

Cukup dengan melakukan aktivitas fisik ringan hingga sedang secara teratur sudah dapat memberikan manfaat yang signifikan. 

Kategori :