JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Sarapan bukan hanya sekadar rutinitas pagi yang biasa dilakukan sebelum memulai aktivitas harian, tetapi juga kebiasaan yang memiliki dampak besar pada kesehatan fisik dan mental kita.
Pentingnya sarapan tidak hanya terletak pada memberikan energi untuk memulai hari, tetapi juga dalam memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan berbagai fungsi vital.
Dengan memilih menu sarapan yang tepat, kita tidak hanya memberikan "bahan bakar" bagi tubuh, tetapi juga menyediakan fondasi nutrisi yang diperlukan untuk mendukung kesehatan jangka panjang.
BACA JUGA:Rawan Kena Stroke di Masa Muda, Golongan Darah 'Ini' Perlu Waspada
Sarapan yang seimbang secara gizi dapat membantu menjaga berat badan yang sehat dan mencegah terjadinya masalah kesehatan, seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
Menu sarapan yang kaya akan protein, serat, vitamin, dan mineral tidak hanya memberikan energi yang tahan lama, tetapi juga membantu mengontrol nafsu makan sehingga kita cenderung mengonsumsi lebih sedikit makanan berkalori tinggi selama sisa hari.
Yogurt Greek Full Fat-ILUSTRASI-pixabay
Dengan begitu, pemilihan menu sarapan yang tepat juga dapat berperan dalam mengatur pola makan secara keseluruhan.
BACA JUGA:Ini 10 Cara Mencegah Serangan Jantung, Berbahaya Bisa Mengakibatkan Kematian!
Saat memilih menu sarapan, penting untuk menghindari makanan yang mengandung banyak gula tambahan, lemak jenuh, dan sodium berlebihan.
Konsumsi makanan yang terlalu tinggi kadar gula dapat menyebabkan lonjakan energi yang singkat diikuti oleh penurunan energi yang drastis, sementara makanan yang tinggi lemak jenuh dan sodium berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan masalah kesehatan lainnya.
Oleh karena itu, hindari 3 jenis makanan ini untuk terus menjaga kesehatan tubuh serta menghindari perut buncit, simak dibawah ini:
BACA JUGA:AWAS! Jangan Kenakan Baju dengan 3 Warna Ini Saat Cuaca Panas
1. Roti tepung
Roti putih dan bagel seringkali terbuat dari tepung olahan yang kehilangan sebagian besar serat dan nutrisi yang ditemukan dalam biji-bijian utuh.