Lebaran Takut Ancaman Kolestrol Tinggi? Dokter Ungkap Cara Cegahnya

Rabu 10-04-2024,10:00 WIB
Reporter : Diah Fauziah
Editor : Priya Satrio

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Lebaran merupakan salah satu momen yang paling dinanti-nanti oleh masyarakat Indonesia.

Namun, di balik kegembiraan dan kebersamaan dalam merayakan hari Raya Idul Fitri, terdapat bahaya yang dapat mengintai kesehatan kita, yaitu bahaya kolestrol saat Lebaran.

Kolestrol merupakan lemak dalam darah yang dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan jantung kita.

Tingginya tingkat kolestrol dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke.

BACA JUGA:25 Link Twibbon Idul Fitri 2024, Ucapkan Maaf yang Tulus Kepada Kerabat Terdekat

Penyakit-penyakit ini dapat sangat mengganggu kualitas hidup kita dan bahkan dapat berujung pada kematian.

Saat Lebaran, masyarakat Indonesia cenderung mengonsumsi makanan yang tinggi lemak dan kolesterol.

Adanya tradisi makan-makanan khas Lebaran seperti ketupat, rendang, opor ayam, kue kering, dan lain sebagainya dapat meningkatkan risiko peningkatan kolesterol dalam tubuh.

Selain itu, frekuensi konsumsi makanan yang tidak sehat juga dapat berdampak negatif bagi kesehatan kita.

BACA JUGA:8 Ucapan Minal Aidin Wal Faizin Terbaik untuk Hari Raya Idul Fitri 2024

Berikut beberapa tips dari Dr. Abi Noya mengenai bagaimana cara mencegah kolesterol tinggi sambil merayakan Lebaran dengan bijaksana:

1. Batasi Konsumsi Makanan Berlemak Tinggi


Kelebihan lemak bisa tingkatkan risiko berbagai penyakit serius- Towfiqu barbhuiya-pexels

Untuk mencegah kolesterol tinggi, Anda perlu membatasi konsumsi makanan berlemak tinggi seperti gorengan, olahan santan, dan daging merah.

Meskipun daging merah seperti rendang atau balado sering menjadi pilihan favorit saat Lebaran, lebih baik selingi dengan makanan tinggi serat seperti buah, kacang, dan biji-bijian. Dengan memilih makanan yang lebih sehat, Anda dapat menikmati hidangan Lebaran tanpa harus merisaukan kolesterol tinggi.

Kategori :