4. Gangguan Pencernaan
Konsumsi gorengan yang berlemak tinggi dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mulas, perut kembung, dan sembelit karena makanan tersebut sulit dicerna oleh tubuh.
5. Penyakit Metabolik
BACA JUGA:Pertentangan Pendapat NU dan Muhammadiyah Soal Sidang Isbat, Haruskah Ada?
Makanan berlemak tinggi seperti gorengan dapat menyebabkan resistensi insulin, yang merupakan ciri penyakit metabolik seperti diabetes tipe 2.
Resistensi insulin dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan penurunan sensitivitas tubuh terhadap insulin.
6. Kerusakan Organ Dalam
Konsumsi gorengan secara teratur dapat menyebabkan kerusakan pada organ dalam seperti hati dan pankreas, karena memerlukan kerja keras dalam memetabolisme lemak.
BACA JUGA:Menu TOP andalan J.CO Donuts yang Wajib Kamu Coba, Rasanya Meleleh di Mulut!
7. Peningkatan Risiko Kanker
Beberapa penelitian telah menunjukkan hubungan antara konsumsi makanan berlemak tinggi, termasuk gorengan, dengan peningkatan risiko kanker tertentu, seperti kanker payudara, prostat, dan kolorektal.
Untuk mengurangi risiko dampak negatif dari konsumsi gorengan, disarankan untuk membatasi asupan makanan berlemak tinggi, termasuk gorengan, dalam pola makan sehari-hari.
Lebih baik memilih cara memasak yang lebih sehat seperti memanggang, merebus, atau mengukus, dan memperbanyak konsumsi makanan yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Itu akan membantu menjaga kesehatan jantung, mengendalikan berat badan, dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.