Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara juga mengambil langkah-langkah transisi.
Indonesia memperkenalkan JETP (Implementasi Kerja Sama Transisi Energi yang Adil) yang mengalokasikan dana sekitar US$ 20 miliar untuk transisi energi, dengan target setidaknya 34% energi terbarukan pada tahun 2030.
India terus memperluas skema Production-Linked Incentive (PLI) untuk mendorong pengembangan energi bersih.
Korea memiliki rencana untuk meningkatkan kontribusi energi nuklir dan energi terbarukan dalam mix energi nasional.
BACA JUGA:Jepang Buang Limbah Nuklir Fukushima ke Laut, Negara Tetangga Menentang Keras
Meskipun tantangan besar masih ada, semakin banyak negara yang berkomitmen untuk mengambil langkah-langkah konkret menuju energi bersih guna mengurangi dampak perubahan iklim.