Dalam pengujian ini, pilot dengan mudah dapat menghindari pembentukan contrails dengan menyesuaikan ketinggian terbang.
Para peneliti menemukan bahwa penggunaan peta ini dapat mengurangi pembentukan contrails hingga 54 persen, yang merupakan hasil yang menjanjikan dalam mengurangi emisi dari industri penerbangan.
Google melaporkan bahwa implementasi peta ini pada keseluruhan armada maskapai tidak memerlukan bahan bakar tambahan yang signifikan, hanya sekitar 0,3 persen peningkatan.
BACA JUGA:Ada Oknum Polri di Balik Dugaan Kriminalisasi Pengacara Kamaruddin Simanjuntak
Hal ini karena hanya sebagian kecil penerbangan yang perlu melakukan penyesuaian untuk menghindari contrails.
Selain itu, proyek ini juga memiliki dampak positif terhadap lingkungan, dengan manfaat setara menghindari satu ton emisi karbon dioksida dengan biaya sekitar US$5 hingga US$25.