JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Anies Baswedan menjelaskan alasan mengapa ia belum mengumumkan siapa calon wakil presidennya.
Bersama Karni Ilyas, ia menyatakan bahwa tahapan atau rangkaian proses harus dipertimbangkan dengan seksama, dan juga membutuhkan waktu yang tepat.
Menurut Anies, seluruh proses pemilu melibatkan momentum dan pergerakan massa, sehingga saat pengumuman harus dipilih dengan cermat.
"Sehingga secara waktu timing itu harus dipertimbangkan semuanya," ungkap Anies Baswedan di kanal YouTube Karni Ilyas Club, Sabtu (29/7).
Menyusul pengumuman calon wakil presiden, perlu dilakukan penyusunan rangkaian aktivitas untuk melanjutkan kampanye dan menggerakkan dukungan publik.
Anies mengakui bahwa ada keinginan untuk mengumumkan lebih awal agar dapat melakukan kampanye lebih luas, tetapi dia juga harus mempertimbangkan konstelasi politik yang ada.
"Nanti malah menjadi antiklimaks gitu jadi harus ada rangkaiannya," lanjut Anies.
Anies Baswedan, yang sebelumnya dikenal sebagai Rektor Universitas Paramadina dan aktif dalam program "Indonesia Mengajar," berasal dari keluarga akademisi.
Ia dilahirkan pada 7 Mei 1969 di Kuningan, Jawa Barat, dan memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, termasuk gelar S2 dari University of Maryland dan gelar S3 dari Northern Illinois University.
Ia menikah dengan Fery Hartati, seorang akademisi lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM). Anies adalah cucu dari pejuang nasional Abdurrahman Baswedan, dan keluarganya telah lama terlibat dalam dunia akademis dan pendidikan.
Meskipun Anies Baswedan belum menentukan waktu pasti untuk mengumumkan calon wakil presidennya, ia tetap optimis dalam persiapan dan proses jelang Pilpres 2024.
Kategori :