"Kekhawatiran gelombang ketiga Covid-19 ada di pikiran banyak orang," tutur Zubairi Djoerban, dikutip Postingnews.id dari Twitter @ProfesorZubairi.
Dirinya juga menekankan, jika masyarakat secara keseluruhan patuh, maka kekhawatiran ini tidak akan terjadi, dan pandemi Covid-19 akan menjadi endemi.
"Tapi, jika kita mampu menghindari gelombang itu maka Covid-19 akan berakhir jadi endemi," lanjut profesor yang sangat konsen terhadap perkembangan covid-19 ini.
"Saya harap kita tidak menurunkan kewaspadaan jelang akhir tahun ini. Tetap hati-hati dan tetap intensifkan vaksinasi," sambungnya.
Sementara Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate membocorkan jika pemerintah telah menyiapkan 6 strategi untuk antisipasi gelombang 3 Covid-1 yang diprediksi akan muncul akhir tahun 2021.
“Keberhasilan kita saat ini dalam menurunkan kasus Covid-19 tak boleh putus,” ujar Johnny G Plate dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu 16 Oktober 2021.
Pertama, adalah pemerintah akan memastikan pelonggaran aktivitas diikuti pengendalian lapangan yang ketat.
“Kami ingatkan sekali lagi, penurunan level PPKM bukan berarti masyarakat bisa bereuforia. Kita harus tetap waspada menerapkan protokol kesehatan dan membatasi mobilitas,” tegas Menkominfo.
+++++
Kedua, pemerintah terus berupaya meningkatkan laju vaksinasi lansia, terutama di wilayah aglomerasi dan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi.
Ketiga, pemerintah juga terus mendorong percepatan vaksinasi anak, agar saat libur Natal dan Tahun Baru imunitas anak sudah terbentuk.
Keempat, seiring dibukanya penerbangan internasional, pemerintah berkomitmen menertibkan mobilitas pelaku perjalanan internasional dengan aturan prokes ketat, utamanya ke Bali.
Kelima, memperkuat peran pemerintah daerah dalam mengawasi kegiatan dan mengedukasi warga di daerah tentang rincian protokol kesehatan yang harus dijalankan.