JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Bencana alam melanda beberapa daerah di wilayah Lumajang akibat intensitas hujan yang tinggi.
Selain tanah longsor, banjir bandang juga terjadi karena Sungai Leprak meluap akibat aliran lahar dari Gunung Semeru.
Banjir ini tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga merusak fasilitas umum yang ada di daerah tersebut.
Salah satu fasilitas yang terdampak parah adalah Jembatan Gantung Kaliregoyo di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
Pada Jumat (7/7/2023), sebuah rekaman video viral di media sosial menunjukkan momen luapan air sungai yang menghantam jembatan dengan nilai mencapai Rp 9 Miliar.
Video tersebut juga memperlihatkan suasana yang menegangkan dari sudut pandang perekam yang belum diketahui identitasnya.
Dalam rekaman video tersebut, si perekam mengungkapkan "Detik-detik Jembatan Gantung Kaliregoyo hancur," menggambarkan betapa dramatisnya kejadian tersebut.
Video tersebut menunjukkan betapa dahsyatnya lahar panas yang melanda jembatan tersebut, dan dampaknya sangat merusak.
Pemerintah daerah merespons dengan cepat terhadap bencana banjir ini yang disebabkan oleh hujan yang terus-menerus.
Langkah penanganan telah dilakukan di lokasi terdampak untuk membantu warga yang terkena dampak bencana ini.
Bantuan mulai didistribusikan kepada para korban yang membutuhkan.
Pemerintah daerah Lumajang bekerja sama dengan berbagai instansi terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, dan relawan, telah berupaya melakukan evakuasi warga yang terjebak di daerah terdampak banjir.
Selain itu, posko pengungsian juga telah didirikan untuk memberikan tempat yang aman bagi warga yang harus mengungsi.
BACA JUGA:Kenaikan Harga BBM, Ini Cara Jitu Kerja Nikuba Hidrogen, Alat Pemecah 'Kebuntuan'