Selain itu, ada kemungkinan virus antraks yang selama ini berada di bawah tanah terangkat karena aktivitas penggarap, karena antraks dapat bertahan hidup lama di permukaan tanah.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk lebih selektif dalam memilih dan mengkonsumsi daging sapi, terutama jika berasal dari peternakan di wilayah endemi antraks.
BACA JUGA:Gunakan 7 Cara Ini Agar Kamu Cerdas Menghindari Hoax
Kemenkes juga memberikan pesan kepada para peternak untuk dilengkapi dengan alat pelindung diri seperti sepatu boot, sarung tangan, dan pakaian yang menutupi seluruh tubuh ketika beraktivitas berternak, untuk mencegah penularan penyakit antraks.
Kategori :