JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pegiat media sosial, Denny Siregar, terang-terangan mengaku khawatir melihat kedekatan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Denny mengungkapkan, sikap loyal Prabowo yang selalu ikut serta dalam berbagai kunjungan kerja bersama Jokowi itu bisa saja berubah menjadi pengkhianatan.
Keraguan loyalis Jokowi ini disampaikan menyusul manuver yang dilakukan Prabowo setelah pertemuannya dengan Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, beberapa waktu lalu.
Gibran yang datang bersama relawan Jokowi menyatakan siap memberikan dukungan kepada Prabowo pada Pilpres 2024 mendatang.
"Isu Gibran akan dijodohkan dengan Prabowo sudah lama saya dengar. Cuma, saya menahan diri nggak komenar karena saya butuh banyak informasi yang valid. Dan ternyata benar ada usaha untuk memenang Prabowo lewat Gibran jadi cawapresnya," ujar Denny di saluran Youtube Cokro TV, dikutip Sabtu, 3 Juni 2023.
Menegaskan ucapannya, Denny pun menyinggung soal hubungan Prabowo dengan mantan pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq, yang sempat terjalin erat.
Saat itu, Prabowo yang tengah mencalonkan diri sebagai presiden periode 2019-2024 sempat berjanji akan menjemput langsung Rizieq di penjara dan memulangkannya dengan pesawat pribadi.
Denny lantas mempertanyakan kelanjutan hubungan keduanya yang kini justru lenyap. Prabowo sendiri memilih untuk bergabung bersama kabinet Jokowi sebagai menteri pertahanan.
"Buktinya waktu Pilpres 2019, Prabowo tampak loyal kepada Rizieq Shihab. Bahkan, dia berjanji akan memulangkan Rizieq dengan pesawat pribadi. Ke mana Rizieq sekarang sesudah Prabowo jadi Menhan? Dibuang begitu saja seperti tisu bekas pakai, disambangi pun tidak," tutur Denny.
Oleh sebab itu, Denny meragukan kesetiaan Prabowo kepada Jokowi. Ia bahkan menduga Ketua Umum Partai Gerindra itu tengah memoles citra dirinya sebagai sosok yang loyal.
"Ini agar pendukung Jokowi terpengaruh," sambungnya.