JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pada Minggu (28/5) sekitar pukul 13.30 WIB, terjadi kecelakaan helikopter latih milik TNI AD di kawasan Ciwidey, Bandung, Jawa Barat.
Helikopter tersebut adalah jenis BEL 412.
Polda Jawa Barat mengonfirmasi bahwa terjadi insiden helikopter jatuh di perkebunan Ciwidey, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung pada Minggu (28/5).
Namun, pihak kepolisian masih menunggu laporan resmi dari Kapolresta Bandung yang sedang menyelidiki lokasi kejadian.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, mengungkapkan bahwa informasi mengenai kejadian pesawat jatuh di daerah perkebunan Ciwidey telah diterima dari Kapolres Bandung.
Namun, belum ada kepastian mengenai korban dan kronologi insiden helikopter jatuh di Bandung.
Oleh karena itu, pihak kepolisian akan melakukan serangkaian penyelidikan terkait kejadian ini.
Ibrahim menyatakan bahwa Kapolres Bandung baru saja menuju tempat kejadian, sehingga data yang akurat masih belum tersedia.
Kepolisian sebagai penanggung jawab wilayah akan melakukan klarifikasi terlebih dahulu.
Sebelumnya, Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, telah memastikan bahwa pesawat yang jatuh adalah helikopter latihan di perkebunan Ciwidey, Rancabali, Bandung pada Minggu (28/5).
Insiden ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB dan helikopter tersebut terbakar.
Kusworo menyatakan bahwa ia sedang dalam perjalanan menuju Ciwidey ketika helikopter latihan tersebut jatuh.
"Helikopter latihan terjatuh, saya dalam perjalanan ke Ciwidey," kata Kusworo saat dikonfirmasi, di Bandung, Minggu.
Kadispenad, Hamim Tohari, menyatakan bahwa seluruh kru helikopter berhasil selamat, meskipun beberapa dari mereka mengalami luka akibat benturan.
Kejadian tersebut terjadi dalam rangka mendukung latihan Yonif 300R/BJW di KP Bayongbong, Desa Patenggang, Rancabali.
"Pada hari Minggu tangal 28 Mei 2023, sekitar pukul 13.30 WIB telah terjadi kecelakaan helikopter jenis Bel 412 milik TNI AD di KP Bayongbong, Desa Patenggang, Rancabali, dalam rangka mendukung latihan Yonif 300R/BJW," ucap Hamim.
Kru yang mengalami luka-luka telah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi.
Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo, juga mengonfirmasi peristiwa tersebut, menyebutkan bahwa semua kru helikopter latih dilaporkan selamat.
Ia telah meninjau lokasi kejadian.
Hingga saat ini, penyebab dan kronologi jatuhnya helikopter TNI AD masih belum diketahui.
TNI AD sedang melakukan penyelidikan dan penyelidikan lebih lanjut terkait dengan kejadian tersebut.
Video yang beredar di media sosial memperlihatkan adanya kobaran api di kawasan kebun teh tempat helikopter jatuh.
Dalam video tersebut, terlihat adanya evakuasi korban oleh sebuah ambulans Kasdam III Siliwangi.
Terdapat juga video lain yang menampilkan seorang pria dengan luka wajah duduk di dekat lokasi kejadian.
Selain itu, dalam percakapan warga, disebutkan bahwa empat orang lainnya yang belum diketahui keberadaannya setelah jatuh dari helikopter tersebut.
Kategori :