JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Budayawan Emha Ainun Najib alias Cak Nun akhirnya muncul setelah membuat kegaduhan banyak pihak atas pernyataannya yang lantang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Fir'aun.
Melalui video pendek yang diunggah di akun YouTube Cak Nun, ia mengaku mendapat sanksi yang tak henti-hentinya. Penghakiman itu tak cuma dari masyarakat, tapi juga dari pihak keluarganya.
Cak Nun mengatakan, dirinya telah menghadapi sidang dari keluarganya, khususnya anak sulung bernama Sabrang Panuluh buntut dari pernyataan kontroversialnya itu.
"Saya itu barusan disidang sama keluarga dihajar, disalah-salahke, digoblok-gobloke, kenapa digoblok-gobloke? Karena saya mengucapkan yang seharusnya tidak saya ucapkan," kata Cak Nun di hadapan putranya dikutip dari YouTube CakNun.com Rabu, 18 Januari 2023.
Cak Nun sendiri memaklumi kemarahan keluarganya itu. Sebab, menurut Cak Nun, dirinya seolah telah melanggar ucapannya sendiri bahwa tidak semua yang dianggapnya benar dan diyakininya harus diucapkan.
"Kan saya yang mengajarkan di Mai'yah dan semua keluarga bahwa ora waton bener kowe ucapke (jangan asal benar kamu ucapkan)," sambungnya.
Cak Nun mengaku menyesal sekaligus mengamini bahwa apa yang dilakukannya memang tidak bijaksana. Ia juga merasa lalai untuk mempertimbangkan efek ucapannya di kemudian hari.
BACA JUGA:Megawati Unjuk Kekuasaan, Nyali Jokowi 'Ciut di Kandang Sendiri', Burhanuddin: Ibu Punya Power Kuat!
"Harusnya efeknya harus diperhitungkan, harus bijaksana. Saya dianggap tidak bijaksana," ujar Cak Nun.
Diketahui sebelumnya, Cak Nun dengan lantang menyebut Jokowi sebagai Fir'aun saat memberikan ceramah di Kajian Maiyah.
Budayawan ini juga membandingkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan bak Haman.
Bukan hanya menyinggung Jokowi dan Luhut, Cak Nun juga mengungkapkan jika Indonesia telah dikuasai oleh Qorun, yakni pengusaha Anthony Salim.
"Karena Indonesia dikuasai oleh Firaun yang namanya Jokowi. Qorun yang namanya Anthony Salim dan 10 Naga. Terus Haman yang namanya Luhut," ucap Cak Nun, dikutip dari video ceramahnya yang beredar di media sosial.