Banyak-banyak Berdoa, Anak Indigo Asal Kediri Sebut 3 Gunung Terbesar di Indonesia Bakal Meletus di 2023

Minggu 08-01-2023,18:29 WIB
Reporter : Jihan Meiby
Editor : Ristanto

Seorang anak indigo bernama Madhiroeiji meramal akan ada banyak bencana alam yang terjadi di pulau Jawa pada tahun 2023.

Tahun 2023 disebut sebagai perubahan dari tahun kelinci air yang akan bergerak ke tahun kayu.

Maka dari itu diramalkan olehnya bencana alam yang bakal menjadi ancaman besar adalah gunung meletus, longsor, serta kebakaran hutan.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut Diramal Bakal Renggut Nyawa Artis Inisial 'S.A & M.B', Anak Indigo: Masih ada Dua Lagi!

"Ditahun 2022, itu adalah tahun air. Itu sama dengan tahun 2023, masih sama dengan air. Pastinya, ditahun air bergerak ke tahun kayu," ujar Madhiroeiji, dikutip dari kanal YouTube CumCumi pada Minggu, 8 Januari 2023.

"Tahun kayu itu ada longsor, gunung meletus, kebakaran hutan. Itu mendominasi ditahun 2023," tambahnya.

Masyarakat di Pulau Jawa wajib waspada, karena Madhiroeiji melihat bencana alam yang akan mendominasi yakni adalah tanah longsor.

Tanah longsor itu terjadi lantaran usia tanah di Pulau Jawa yang sudah terlampau tua.

BACA JUGA:Kabar Baru Tsunami Besar Ancam Wilayah Berinisial 'A', Anak Indigo Beri Peringatan: Wow Tiba-tiba ke 2023!

Selain itu ada juga peningkatan dari segi bencana gunung meletus di Pulau Jawa setiap tahunnya, bahkan juga ada yang hingga menelan korban jiwa.

"Ditahun 2023, longsor mendominasi di Pulau Jawa. Karena, Pulau Jawa ini sudah jenuh, tingkat usia tanah itu kategori sudah tua," tuturnya.

"Jadi, untuk gunung meletus, dari grafiknya setiap tahun akan semakin banyak," tambah Madhiroeiji.

Beberapa gunung yang tak aktif, diterawang bakal mulai menunjukkan tajinya satu per satu di tahun 2023 ini.

BACA JUGA:Polisi Bantah Kabar Denny Sumargo Dilaporkan Mantan Suami Norma Risma

"Jadi, gunung-gunung aktif belum pernah meletus, ditahun 2023 itu satu persatu mulai meletus. Pergeseran dari tahun air besar menuju kecil, tahun 2022 air besar, tahun 2023 air kecil, pergeseran itu pasti sangat menelan korban sangat banyak," pungkasnya.

Bagi warga yang rumah tinggalnya ada di dekat pantai atau pegunungan, Madhiroeiji mengimbau untuk tetap waspada.

Kategori :