KSP Moeldoko melaporkan ICW gegara tudingan bisnis obat Ivermectin||
TRENDINGNEWS.ID - Bersama kuasa hukum Otto Hasibuan, Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko melayangkan somasi ke Indonesia Corruption Watch (ICW).
Moeldoko melaporan ICW terkait tudingan bisnis obat Ivermectin dan impor beras, Senin (02/08/2021).
Sebelumnya kasus ini berawal dari tudingan ICW soal dugaan keterlibatan Moeldoko dalam 'promosi' Ivermectin sebagai 'obat' Covid-19.
"Kami baru mengirim surat somasi tertulis kepada ICW tadi sore. Jadi, kita menunggu respons mereka," ujar Otto melalui keterangan tertulis kepada media, Senin (02/08/2021) malam.
Isi somasi tertulis itu belum dijelaskan secara langsung oleh kuasa hukum Moeldoko, namun sebelumnya secara lisan melalui konferensi pers Kamis, 29 Juli lalu.
Otto meminta ICW membuktikan tuduhan mereka soal dugaan keterlibatan Moeldoko dengan produsen Ivermectin.
Soal polemik yang menyeret namanya, Moeldoko telah membantah tudingan ICW tersebut dengan melayangkan dua kali somasi.
"Itu tuduhan ngawur dan menyesatkan," kata Moeldoko lewat keterangan tertulis, kepada media Kamis (22/07/2021).
Dia juga menanggapi soal temuan ICW terkait putrinya, Joanina, yang dekat dengan sejumlah pihak di PT Harsen selaku salah satu produsen Ivermectin.
Moeldoko mengatakan anaknya tak punya urusan dengan PT Harsen.
"Tidak ada urusan dan kerja sama antara anak saya, Jo, dengan PT Harsen Lab," kata Moeldoko.