JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) yang dimulai sejak tahun 2019 telah menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,4 triliun.
"Total dari tahun 2019 bulan Juli tepatnya itu bisa selesaikan hari ini dengan total anggaran sebesar Rp 1,4 triliun," kata Direktur Utama Jakarta Propertindo atau PT Jakpro Widi Amanasto kepada media di Gedung Graha Budaya, TIM, Cikini, ditulis Minggu, 25 September 2022
Widi menjelaskan, bahwa anggaran dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang nantinya akan dikembalikan kembali.
"Ini adalah dana dari PBD yang nanti akan dikembalikan kembali karena dari pemerintah melalui kita sebagai pengelola TIM," ujarnya.
BACA JUGA:Intip Harta Kekayaan Lukas Enembe, Punya Banyak Tanah hingga Kendaraan Mewah
Pada waktu bersamaan, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berharap dengan direvitalisasi tersebut dapat memberikan manfaat, terutama dalam nilai investasi.
"Rp 1,4 triliun dan Insya Allah nanti akan bisa memberikan manfaat melampaui nilai investasi," ujar Anies.
+++++
Diketahui, revitalisasi TIM ini sudah dilakukan sejak 3 Juli 2019 yaitu dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking.
Dalam tahapan pembangunan tersebut, Manajer Proyek Revitalisasi TIM, Tabah Noekman mengungkapkan, proyek revitalisasi TIM dilakukan secara dua tahap.
Hal itu dikarenakan keunikan bangunannya yang memiliki jenis dan karakter bangunan yang berbeda.
BACA JUGA:Israel Ingin Menormalisasi Hubungan dengan Indonesia, Kemenlu RI Beri Jawaban Menohok
Adapun pada tahap pertamanya, yaitu Masjid Amir Hamzah, gedung parkir dan pemadam kebakaran (damkar), serta gedung perpustakaan dan wisma seni.
Sedangkan pada tahap kedua, yaitu gedung pertunjukan, planetarium beserta gedung yang melingkarinya.
Saat ini, gedung tersebut sudah bisa digunakan untuk melakukan pertunjukan, salah satunya yaitu pagelaran seni budaya pertama.