3. Menggunakan pipet karet (rubber bulb)
Rubber bulb adalah pipet karet yang berfungsi untuk menyedot lendir penyebab hidung tersumbat pada bayi.
+++++
Sebelum menggunakan alat ini pada Si Kecil, Anda dianjurkan untuk melakukan sterilisasi dengan merebus rubber bulb.
Setelah itu, diamkan rubber bulb sampai tidak panas.
4. Menyemprotkan salin
Salin adalah air larutan garam. Anda bisa membeli produk ini di apotek atau membuatnya sendiri dengan mencampurkan 1 cangkir air suam-suam kuku dan ¼ sendok teh garam.
BACA JUGA:Viral, Pemuda Terekam Sedang Aniaya Wanita, Hingga Tabrak pake Motor
Untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi di malam hari, Anda dapat menyemprotkan atau meneteskan salin sebanyak 3–4 tetes pada masing-masing lubang hidung Si Kecil.
Hal ini dilakukan untuk mengencerkan lendir agar ia lebih mudah bernapas.
5. Memandikan bayi dengan air hangat
+++++
Sebelum si Kecil tidur, cobalah mandikan ia dengan air hangat. Uap yang dihasilkan dari air hangat dapat mengencerkan lendir sehingga meredakan hidung tersumbat.
Selain memandikan bayi, Anda juga dapat menggunakan baskom berisi air hangat sebagai cara meredakan hidung tersumbat pada bayi di malam hari.
Taruhlah baskom tersebut di dekat kaki Anda, lalu dudukkan Si Kecil di pangkuan Anda agar ia lebih mudah menghirup uap yang keluar dari baskom