Baim Wong|@baimwong|Instagram
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Tindakan Baim Wong yang mendaftarkan merek Citayam Fashion Week (CFW) ke situs Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) menuai sorotan publik.
Baim Wong melalui PT Tiger Wong Entertainment diketahui mengajukan permohonan kekayaan intelektual untuk merek Citayam Fashion Week pada 20 Juli 2022 dengan nomor pendaftaran JID2022052181.
Namun suami dari Paula Verhoeven itu mendapat banyak hujatan usai mendaftarkan Citayam Fashion Week ke situs PDKI. Komika komika Ernest Prakasa juga ikut memberikan sindiran.
Sejak beberapa waktu belakangan ini, Citayam Fashion Week (CFW) telah menjadi fenomena. Banyak anak muda memamerkan outfit unik mereka, hingga melakukan runaway di sekitar jalanan Sudirman hingga Dukuh Atas.
BACA JUGA:Celine Evangelista Akui Pernah Cinlok dengan Rekan Kerja
Sejumlah selebritas tanah air juga turut memeriahkan fenomena satu ini, dengan berlenggak-lenggok di zebra cross Dukuh Atas.
Gubernur DKI Jakarta bersama UE Ambassador H.E Vincent Piket dan Vice President of the European Investment Bank Kriss Peeters juga sempat mencoba 'catwalk' CFW di Dukuh Atas.
Namun di tengah ramainya fenomena ini, Baim Wong dan Paula Verhoeven dihujat warganet usai perusahaannya, PT Tiger Wong Entertainment mendaftarkan merek Citayam Fashion Week di situs Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI).
+++++
Pendaftaran merek Citayam Fashion Week yang diprakarsai oleh perusahaan Baim Wong ini langsung menghebohkan publik.
Pasangan Baim dan Paula pun banjir hujatan netizen lantaran dinilai terlalu serakah. Banyak yang menyebut Baim tidak berhak atas sesuatu yang tidak mereka ciptakan sendiri, karena Citayam Fashion Week tercetus dari sebuah komunitas.
Bahkan, komika Ernest Prakasa juga secara blak-blakan memberikan sindiran melalui akun Twitter pribadinya.
"Daftarin OPEN MIC ke HAKI. Daftarin ROASTING ke HAKI. Daftarin CITAYAM FASHION WEEK ke HAKI. Serakah banget jadi manusia," tulis Ernest.
BACA JUGA:Doddy Sudrajat Sebut tidak Pikirkan Materi saat Mayang Terjun ke Dunia Entertaiment
Bukan itu saja, Ernest bahkan menyebut sebagai tindakan Baim adalah perbuatan yang tidak tahu malu.
"HAKI itu H-nya adalah Hak. Kok bisa-bisanya merasa berhak atas sesuatu yang bukan ciptaan mereka sendiri. Gak tau malu,” tambah Ernest.
Ia pun meminta supaya lebih menggunakan akal sehat dan hati nurani. "HAKI itu dibuat untuk melindungi kreator, agar pekerja kreatif bisa sejahtera dari ide dan karya mereka sendiri. Bukannya dulu-duluan maen sikat mumpung belom ada yang daftarin. Tolong lah dipake akal sehat dan hati nuraninya," lanjutnya.
+++++
Cuitan Ernest tersebut lantas langsung menjadi sorotan netizen. Banyak yang juga sependapat dengan cuitan Ernest Prakasa dan mengeluarkan unek-uneknya di dunia maya.
Sementara itu, dipantau dari situs web PDKI, permohonan merek oleh perusahaan Baim Wong masih dalam proses dengan status (TM) untuk dipublikasi.
Adapun, status (TM) untuk dipublikasi artinya merek yang didaftarkan sedang dalam masa pengumuman atau publikasi ke publik.