Namun bagi banyak petugas di lapangan, penjelasan itu terdengar seperti lagu lama yang diulang dengan nada baru. Mereka hanya ingin haknya, bukan janji, bukan alasan.
Program Makan Bergizi Gratis yang dirancang untuk memberi energi pada anak-anak sekolah kini justru dihadapkan pada ironi dapur yang kehabisan tenaga karena gaji koki tak kunjung cair. Nurhadi menutup komentarnya dengan nada tajam, “Kalau negara sudah berjanji memberi makan anak-anak, jangan biarkan para pelaksananya kelaparan menunggu haknya.”