POSTINGNEWS.ID – Raksasa teknologi Microsoft kembali mencatatkan rekor laba kuartalan berkat peningkatan tajam pendapatan dari layanan komputasi awan (cloud) dan kecerdasan buatan (AI).
Dalam laporan keuangan terbaru, Microsoft membukukan pendapatan lebih dari 66 miliar dolar AS, naik hampir 14 persen dibanding tahun sebelumnya.
Keuntungan terbesar datang dari layanan Azure, Office 365, dan integrasi AI di seluruh ekosistem produknya.
CEO Microsoft, Satya Nadella, menyebut pencapaian ini sebagai bukti keberhasilan transformasi digital perusahaan.
BACA JUGA:Terungkap! Agen AS Coba Rekrut Pilot Pribadi Maduro untuk Misi Rahasia Penangkapan
“Kami berkomitmen untuk menghadirkan AI yang bermanfaat bagi setiap pengguna, bisnis, dan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi.
Keberhasilan Microsoft juga ditopang oleh peningkatan permintaan global terhadap solusi AI generatif, termasuk Copilot dan Azure OpenAI Service yang kini digunakan di berbagai sektor industri.
Saham Microsoft melonjak lebih dari 3 persen di bursa Nasdaq setelah laporan keuangan dirilis, menandakan kepercayaan investor terhadap arah bisnis perusahaan.
BACA JUGA:Prabowo Pimpin Rapat Ekonomi, Airlangga Lapor Kondisi Nasional Tetap Solid
Analis menilai strategi Microsoft mengintegrasikan AI ke produk produktivitas seperti Word, Excel, dan Teams telah menciptakan nilai tambah yang signifikan.
Selain itu, ekspansi di bidang keamanan siber dan layanan data center turut memperkuat posisi Microsoft sebagai pemimpin industri cloud global.
“AI adalah masa depan, dan kami berinvestasi besar untuk memastikan inovasi ini memberi manfaat luas bagi semua,” kata Nadella.*