POSTINGNEWS.ID --- Ketika kamu terus-menerus memikirkan hal-hal negatif atau merasa stres tanpa henti, itu bukan cuma mengganggu suasana hati kamu saja, tetapi bisa juga berdampak nyata pada sistem imun tubuh kamu.
Pikiran negatif bisa memicu reaksi stres kronis di dalam tubuh, yang kemudian memengaruhi cara sistem kekebalan kamu bekerja.
Salah satu mekanisme utamanya adalah lewat peningkatan hormon kortisol melalui sumbu HPA (hipotalamus-pituitari-adrenal).
Hal ini yang akan membuat sistem imun menjadi kurang responsif terhadap tantangan yang seharusnya bisa ditangani dengan baik oleh tubuh.
BACA JUGA:Polri Serahkan Tersangka KKB ke Kejaksaan Negeri Jayapura
Selain itu, dilansir dari PMC, penelitian juga menunjukkan bahwa bila kamu terus-mengulang pemikiran negatif (ruminasi) atau merasa cemas terus-menerus.
Maka kadar sitokin-proinflamasi seperti IL-6 bisa meningkat, yang artinya ada peradangan kronis yang dapat melemahkan sistem imun dalam jangka panjang.
Dengan kondisi peradangan yang terus-menerus, tubuh kamu lebih rentan terhadap infeksi, lambat dalam penyembuhan luka, dan bisa juga lebih mudah mengalami kelelahan atau gangguan imun lainnya.
Tentunya, efek ini tidak selalu langsung atau identik untuk semua orang, karena ada banyak faktor yang mempengaruhi seperti usia, kondisi fisik, lingkungan sosial, dan juga gaya hidup.
BACA JUGA:BNPB dan BP Taskin Sepakat Bersinergi Meningkatkan Kehidupan Masyarakat Kena Bencana
Namun intinya, pikiran negatif yang terus menerus dan stres psikologis yang berkepanjangan bisa merusak pertahanan alami tubuh kamu.
Hal lain yang penting adalah bahwa kondisi stres pendek atau sesekali bisa berbeda dampaknya dibandingkan stres yang berkepanjangam.
Untuk sementara mungkin sistem imun kamu bisa ‘aktif’, tapi jika terus-menerus maka malah jadi lemah.
Maka dari itu, untuk menjaga sistem imun kamu tetap prima, penting sekali untuk memperhatikan pola pikir dan kondisi emosional kamu.
BACA JUGA:Ekonom Herwin Bandingkan Biaya Kereta Cepat RI dan Arab Saudi, Selisih Rp100 Triliun