POSTINGNEWS.ID --- Baru-baru ini dunia maya ramai membicarakan sebuah video berisi cuplikan Presiden Prabowo beserta program kerjanya yang tayang di bioskop.
Kejadian ini membuat banyak penonton merasa heran karena tidak biasanya ruang hiburan digunakan untuk menayangkan konten semacam itu.
Tidak sedikit pula yang kemudian mendiskusikan hal tersebut di berbagai platform media sosial hingga menjadi topik hangat.
Cinema XXI akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait kemunculan video tersebut.
Dalam keterangan yang disampaikan oleh Corporate Secretary Cinema XXI, Indah Tri Wahyuni, dijelaskan bahwa pemutaran video Presiden Prabowo merupakan bagian dari iklan layanan masyarakat.
Cinema XXI sendiri memiliki slot khusus untuk menyajikan informasi publik dari pemerintah dan penayangan video ini sudah selesai sesuai jadwal sejak 9–14 September 2025.
"Terkait hal ini yang dapat kami sampaikan bahwa Cinema XXI menyediakan ruang bagi penyampaian informasi publik dari pemerintah, dalam bentuk iklan layanan masyarakat (ILM)," tegas Indah Tri Wahyuni selaku Corporate Secretary Cinema XXI, dikutip pada hari Senin, 15 September 2025.
Video yang sempat diputar itu menampilkan potongan kegiatan dan pernyataan Presiden Prabowo.
BACA JUGA:Tanggapi Soal Prabowo Ubah Struktur Institusi Dadakan, Muhammadiyah Beri Tanggapan Ini
Isi video menghadirkan data serta pencapaian dari sejumlah program unggulan pemerintah.
Beberapa poin yang ditonjolkan antara lain capaian produksi beras nasional hingga 21.760.000 ton per Agustus 2025, keberadaan 5.800 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), hingga keberhasilan Program Makan Bergizi Gratis yang sejak 6 Januari 2025 telah menjangkau 20 juta penerima manfaat.
"Sejak diluncurkan pada 6 Januari 2025 Program Makan Bergizi Gratis telah menjangkau 20.000.000 Penerima Manfaat," ungkap narasi dalam video.
Tidak hanya itu, video juga menampilkan informasi tentang peluncuran 80.000 Koperasi Desa Merah Putih dan hadirnya 100 Sekolah Rakyat yang sudah diresmikan.
BACA JUGA:Bengis! Niat Lerai Perkelahian di Kafe, Seorang Personil TNI Malah Dibacok Hingga Meninggal