"Saat didatangi, tersangka mengakui perbuatannya tanpa perlawanan," sambungnya.
Dari keterangan tersebut, diketahui bahwa pengungkapan kasus ini diawali dengan pemeriksaan saksi, analisa CCTV, hingga pelacakan lokasi keberadaan pelaku.
Kini polisi masih terus mendalami kemungkinan adanya korban lain dari aksi serupa yang dilakukan Paimajaya.
"Kasus ini masih terus kami dalami. Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan aparat," katanya.
Barang bukti yang berhasil diamankan dari tangan pelaku antara lain kartu ATM, kartu KIR kendaraan, nota pembelian, flashdisk, topi loreng, serta sebuah ponsel hitam.
Seluruh bukti tersebut kini diamankan di Mapolsek Karawaci untuk proses penyelidikan lebih lanjut.