BACA JUGA:Viral! Isu Dingin Gibran–AHY 'Disiram' Video Hangat dan Kembang Api, Ada Apa Nih?
BACA JUGA:Borong! Update Harga Emas Antam Hari ini 13 Agustus 2025: Mulai Anjlok Rp 7.000 per Gram
Yandy berbagi bahwa inspirasi spiritual datang ketika dirinya merasa terhubung dengan Tuhan dan menjalani hidup seolah Tuhan selalu menyertainya.
Saat berada di titik terendah atau kehilangan semangat, ia memilih langkah sederhana untuk bangkit: kembali terhubung dengan Tuhan.
Sebelumnya, Film Sore: Istri dari Masa Depan tak hanya mencuri perhatian lewat ceritanya yang menguras emosi, tapi juga lewat musiknya yang begitu mengena di hati.
BACA JUGA:5 Film Tema Misi Perampokan Paling Seru, Nomor 3 Dijamin Bikin 'Jantung Olahraga'!
Hanya dalam beberapa hari setelah tayang perdana pada 2 Juli lalu, salah satu lagu pengiring film ini, ‘Terbuang Dalam Waktu’ dari Barasuara, langsung menembus Top 50 Daily Viral Songs di Spotify Indonesia.
Fenomena ini bukan kebetulan. Sutradara dan penulis film, Yandy Laurens, mengungkap bahwa musik memang memegang peran penting dalam proses kreatifnya. “Musik dalam film membawa cerita terasa lebih hidup,” ujarnya.
Tak hanya sekadar pengiring adegan, soundtrack dalam Sore: Istri dari Masa Depan benar-benar menjadi jiwa dari cerita cinta antara Jonathan dan Sore—sang istri dari masa depan.
BACA JUGA:Masih Hangat! Lowongan Kerja di Bank BRI: Loker Terbaru ini Berlaku Sampai September 2025
Musik Bukan Sekadar Latar, Tapi Emosi Cerita
Dalam wawancara bersama Spotify, Yandy menjelaskan bahwa ia bahkan sudah mulai membuat playlist sebelum naskah film selesai. Lagu-lagu seperti ‘Gaze’ dan ‘Forget Jakarta’ dari Adhitia Sofyan, yang sudah dikenal dari versi webseries-nya, menjadi fondasi awal.
Namun seiring proses produksi berjalan, playlist berkembang dan justru menemukan nyawa baru dari rekomendasi algoritma Spotify. Salah satunya, ‘Terbuang Dalam Waktu’ dari Barasuara, yang menurut Yandy mampu memperkuat salah satu adegan paling emosional dalam film.