"GBK menghargai kepercayaan dan dukungan masyarakat sebagai ruang publik inklusif, kami berkomitmen untuk mendorong keterlibatan sosial dan pengembangan komunitas, sehingga tercipta sinergi positif antara GBK dan komunitas dalam mewujudkan fasilitas publik yang inklusif dan berkelanjutan," katanya.
Selain itu, PPK GBK juga telah melakukan komunikasi langsung dengan perwakilan komunitas yang mengeluhkan pungutan biaya tersebut.
Hal ini dilakukan agar semua pihak bisa saling memahami aturan dan prosedur penggunaan area publik GBK.
BACA JUGA:Alex Marquez Crash di MotoGP Belanda 2025, Kepala Tim: Ini Benar-Benar Buruk!
"Ke depan PPK GBK akan memperkuat mekanisme layanan komunitas agar lebih mudah, transparan, dan partisipatif," jelasnya.
PPK GBK juga mengajak masyarakat untuk selalu menyuarakan masukan melalui kanal resmi mereka.
"Ruang publik yang sehat dibangun lewat kepercayaan, kolaborasi, dan dialog. Karena itu kami mengundang komunitas, warga, dan pihak terkait untuk terus memberikan masukan di kanal resmi kami melalui info@gbk.id dan @love_gbk." sambungnya.
Langkah ini diharapkan bisa menjadi solusi jangka panjang agar tidak muncul lagi kesalahpahaman serupa di masa mendatang.