Sementara itu, di pihak Iran, Kementerian Kesehatan negara tersebut melaporkan sedikitnya 224 orang tewas sejak dimulainya pertempuran ini pada hari Jumat.
Angka ini menunjukkan besarnya kerugian manusia yang dialami kedua belah pihak dalam eskalasi konflik yang sangat serius ini.
Sebelumnya, langit Iran kembali bergemuruh!
Puluhan jet tempur milik Angkatan Udara Israel dilaporkan menggempur jantung pertahanan Iran sepanjang malam Sabtu hingga Minggu pagi, menyasar puluhan titik strategis di ibu kota Teheran, termasuk markas besar Kementerian Pertahanan Iran.
Serangan ini menandai babak baru dalam eskalasi konflik antara dua musuh bebuyutan, Iran dan Israel. Militer Israel (IDF) menyatakan bahwa lebih dari 50 jet tempur dikerahkan dalam operasi besar-besaran yang diberi nama "Rising Lion", dengan target utama berupa fasilitas-fasilitas nuklir, infrastruktur militer, dan lokasi yang diduga menyimpan arsip rahasia nuklir Iran.