Kasus Guru Honorer Supriyani Makin Membingungkan: Pernyataan Kades Rokiman Soal Uang Damai Rp 50 Juta di 2 Video Beda-Beda

Sabtu 02-11-2024,17:22 WIB
Reporter : Arrahman
Editor : T. Sucipto

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID --- Kasus dugaan penganiayaan yang melibatkan Kepala Desa Wonua Raya, Kecamatan Baito, Konawe Selatan dan guru honorer Supriyani memang semakin membingungkan.

Dua video yang beredar menunjukkan dua versi cerita yang berbeda, membuat warga mulai curiga terhadap pernyataan yang disampaikan oleh Kades Rokiman.

Dalam video pertama, Rokiman mengonfirmasi adanya permintaan uang damai sebesar Rp50 juta untuk menghentikan kasus guru Supriyani.

Namun dalam video kedua, Rokiman justru menyatakan bahwa permintaan tersebut dilakukan dalam konteks mediasi dan berasal dari Kanit, bukan dirinya. Kejanggalan ini semakin memperumit kasus yang sedang berjalan.

BACA JUGA:Kabar Bahagia! Presiden Baru Prabowo Bakalan Naikan Gaji Guru di Tahun 2025

BACA JUGA:Viral Guru Sudah Tak Mau Tegur Muridnya Gara-Gara Takut Dilaporkan ke Polisi

Pernyataan Rokiman juga semakin membingungkan ketika ia mengakui bahwa video pertama dibuat atas inisiatifnya sendiri, namun video kedua dibuat atas perintah Kapolsek Baito. Hal ini menimbulkan kebingungan mengenai asal-usul permintaan uang damai tersebut, apakah benar berasal dari Rokiman atau pihak lain seperti Kanit.

Meskipun begitu, Kapolsek Baito sendiri enggan memberikan keterangan terkait permintaan uang damai tersebut.

Sikap diam dari pihak berwenang ini semakin menambah tanda tanya mengenai transparansi dan kejelasan dalam proses hukum yang sedang berlangsung.

Dengan adanya kebingungan dan kejanggalan dalam kasus ini, masyarakat diharapkan tetap tenang dan mempercayakan proses hukum kepada pihak yang berwenang.

BACA JUGA:Viral, Guru dan Murid di Gorontalo Lakukan Video Syur Link Video Nyebar di Sosmed

BACA JUGA:Makin Keren! Guru Ini Viral Mengajar Gunakan Papan Tulis Touchscreen

Semua pihak harus bersikap bijaksana dan memberikan kerjasama penuh agar kasus ini dapat diungkap dengan jelas dan adil.


Dari 2 Video, Pernyataan Kades Rokiman beda-beda soal uang damai Rp 50 juta, kok bisa?, -Bikas Media-YouTube-Bikas Media-YouTube

Kita semua berharap agar kasus penganiayaan yang melibatkan guru honorer Supriyani dan Kepala Desa Wonua Raya dapat diselesaikan dengan baik dan adil.

Semua pihak harus bekerja sama demi kebenaran dan keadilan bagi korban yang terlibat dalam kasus ini. Semoga proses hukum dapat berjalan lancar dan membawa keadilan bagi semua pihak yang terlibat.

Info lebih lengkap terkait konten guru honorer Supriyani juga bisa diakses via Disway.id dengan mengklik link berikut ini: Terungkap Ada 2 Video Pak Kades di Kasus Guru Honorer Supriyani, Kok Omongannya Beda?

Kategori :