JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - DPR gagal menggelar rapat pansus haji yang dimana menjadi sebuah tanda tanya banyak orang.
Penundaan rapat perdana Pansus Haji diduga karena pimpinan DPR tidak bisa hadir jika rapat perdana digelar Rabu, 17 Juli 2024.
Hal tersebut dijelaskan oleh Anggota Panitia Khusus (Pansus) Haji DPR Wisnu Wijaya.
BACA JUGA:Kode Redeem FF Hari Ini: 18 Juli 2024, Jangan Lewatkan Kesempatannya!
"Memang sedianya hari ini itu pukul 13.00 tepat, akan ada rapat pansus perdana untuk memilih pimpinan pansus. Rapat ini perdana, harus dihadiri oleh pimpinan DPR," ujar Wisnu dalam keterangannya Rabu, 17 Juli 2024.
Wisnu mengatakan bahwa para anggota pansus yang ditunjuk fraksi DPR sebenarnya sudah bergerak menuju Jakarta dari dapilnya masing-masing.
Pasalnya, anggota pansus ini sedang reses dan melakukan kunjungan kerja (kunker) di beberapa wilayah.
"Dengan semangat kami sudah (bersedia) menghadiri undangan rapat hari ini pukul 13.00. Akan tetapi kemarin sore, menjelang petang itu ada informasi terkait penundaan. Sampai kapan, kami juga bertanya kepada sekjen mengatur agenda tersebut, itu sampai waktu yang nanti diinformasikan kembali, seperti itu," jelas Wisnu.
BACA JUGA:Kode Redeem Mobile Legends Hari Ini: 17 Juli 2024, Itemnya Keren-keren!
Wisnu juga menjelaskan bahwa pihaknya akan terus berprasangka baik terkait enundaan rapat perdana pansus haji ini karena mungkin pimpinan DPR belum bisa hadir.
"Kami akan standby di sini untuk kemudian mempersiapkan apa saja hal-hal pembahasan yang nanti akan dilaksanakan di acara pansus tersebut. Terima kasih, mohon maaf atas ketidaknyamanan," pungkas Wisnu.
English Version :
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - The DPR failed to hold a Hajj special committee meeting which became a question mark for many people.
BACA JUGA:Pesan Jokowi untuk Sespri Iriana Menjelang Pilkada 2024: Tidak Usah Terburu-Buru
The postponement of the inaugural meeting of the Hajj Special Committee was allegedly because the DPR leadership could not attend if the inaugural meeting was held on Wednesday, July 17 2024.