Alasan utama di balik kebijakan ini adalah untuk melindungi dan mendorong kemajuan warung dan minimarket lokal serta memperkuat perekonomian di bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Pemerintah daerah dan masyarakat Sumatera Barat meyakini bahwa dengan menahan kehadiran Indomaret dan Alfamart, mereka dapat mendorong warga lokal untuk mengembangkan bisnis modern retail outlet (MRO) yang serupa.
Bisnis ini seperti toserba atau minimarket milik perorangan.
Keyakinan ini didasarkan pada tradisi berdagang yang telah menjadi bagian budaya dan identitas masyarakat Minang sejak zaman dahulu
Kategori :