Untuk mengatasi hal ini, pastikan bahwa selang air yang terhubung ke bagian belakang mesin tidak kendur karena getaran yang berlebihan selama penggunaan.
Namun, kebocoran juga bisa disebabkan oleh beberapa faktor lainnya, seperti masalah pada proses pengeluaran air yang tidak sempurna, kerusakan pada selang air atau bahkan keretakan pada drum mesin cuci yang merupakan tanda masalah yang lebih serius.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memeriksa semua kemungkinan penyebab kebocoran dan menindaklanjutinya sesuai dengan kebutuhan.
Jika kamu mencurigai adanya masalah pada mesin cuci yang menyebabkan kebocoran air, segera lakukan pemeriksaan mendalam atau hubungi teknisi yang kompeten untuk memperbaiki masalah tersebut.
BACA JUGA:Jangan Sampai Terlewat! Ini 3 Pusat Oleh-oleh di Makassar yang Wajib Kamu Kunjungi
2. Mesin cuci terlalu berisik
Ketika mesin cuci mulai mengeluarkan suara yang sangat keras, ini bisa menjadi indikasi adanya masalah serius pada bagian motor.
Salah satu penyebab umumnya adalah mesin cuci diberi beban yang terlalu berat, sehingga menempatkan tekanan berlebih pada motor untuk menahan beban tersebut.
Seiring waktu, tekanan ini dapat menyebabkan kerusakan pada motor atau bahkan pada drum di dalam mesin cuci.
Penting untuk diingat bahwa mesin cuci dirancang untuk menangani beban tertentu.
BACA JUGA:Keluar Asap Hitam dari Knalpot Motor? Kenali Penyebabnya
Jika terlalu sering diberi beban yang melebihi kapasitasnya, mesin cuci dapat mengalami kelelahan dan kerusakan.
Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa kamu tidak membebani mesin cuci dengan mencuci terlalu banyak pakaian sekaligus.
Jika mesin cuci terus mengeluarkan suara yang sangat keras, sebaiknya hentikan penggunaannya dan periksa penyebabnya.
Mungkin perlu untuk mengurangi jumlah pakaian yang dimasukkan ke dalam mesin cuci agar tidak memberikan tekanan berlebih pada motor.
Jika suara keras tersebut tetap berlanjut, sebaiknya kamu segera memanggil teknisi ahli untuk memeriksa dan memperbaiki masalahnya sebelum menjadi lebih serius.