Hindari paparan bayi dengan asap rokok, debu, dan alergen lain yang bisa memperparah gejala dahak.
4. Gunakan Alat Pembersih Hidung
Gunakan tetes hidung bayi untuk membersihkan lendir dari hidungnya hal ini dilakukan agar bisa membantu bayi bernapas lebih baik.
5. Berikan Tempat yang Udaranya Baik
BACA JUGA:Daun Seledri Menyimpan 8 Khasiat Ini untuk Rambut, Bukan Sekadar Penambah Nikmat Makanan!
Pastikan ruangan di mana bayi berada bersih dan udaranya segar tanpa adanya asap dan debu.
Gunakan pembersih udara jika diperlukan, terutama jika Anda tinggal di daerah yang berdebu.
6. Berikan Kehangatan
Jika udara terlalu dingin, pastikan bayi tetap hangat dengan mengenakan pakaian yang sesuai dan menggunakan selimut saat tidur.
BACA JUGA:Ivan Gunawan Berikan Selamat ke Ayu Ting-Ting, Beneran Lamaran Nih?
7. Perhatikan Posisi Tidur
Menjaga bayi tidur dalam posisi yang agak tegak misalnya dengan menggunakan bantal kecil di bawah matras hal ini bisa membantu mengurangi ketidaknyamanan akibat dahak.
8. Bawa Ke Dokter
Jika dahaknya sangat mengganggu atau disertai dengan gejala lain seperti demam tinggi, kesulitan bernapas, atau kelesuan, segera konsultasikan dengan dokter.
BACA JUGA:Makanan Imlek Ini Ternyata Punya Makna yang Mendalam Lho, Keberuntungan dan Kemakmuran Jadi Satu
Mereka dapat memberikan saran lebih lanjut atau meresepkan obat jika diperlukan.