JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Serangan jantung merupakan salah satu penyakit mematikan yang sangat ditakuti oleh semua orang.
Penyakit ini terjadi karena penyumbatan pembuluh darah yang men-suplai makanan ke otot jantung yang dikenal dengan nama pembuluh darah koroner.
Momok menakutkan dari penyakit ini disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat, seperti makan-makanan yang mengandung banyak lemak dan jarang berolahraga.
BACA JUGA: Jerman U-17 Sukses Lewati Hadangan Argentina U-17, Partai Final Menanti Der Panzer Muda!
Ciri-ciri paling umum dari serangan jantung adalah munculnya nyeri dada, sesak napas, nyeri perut bagian atas (ulu hati), lemas, keringat dingin, detak jantung lebih cepat, pusing, mual dan muntah.
Namun ada beberapa tanda serangan jantung yang belum diketahui oleh banyak orang, seperti nyeri di dada yang menyebar hingga ke bahu, lengan ataupun rahang.
Mengenai penyakit ini, Ketua Perhimpunan Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Dr Sally Aman Nasution, SpPD-KKV, FINASIM, FACP, turut ikut menjelaskan.
"Serangan jantung terjadi kalau aliran darah yang membawa darah kaya akan oksigen ke otak, jantung itu terhenti. Itu biasanya terhentinya karena macet. Macetnya itu adalah salah satunya karena plak, kerak di dinding pembuluh darah yang bikin macet," kata dr Sally dalam konferensi pers virtual, pada hari Selasa, 28 November 2023.
BACA JUGA:Viral Pria Membawa Seserahan Mobil Sport Senilai Ratusan Juta, Bukan Kaleng-kaleng!
Dr Sally juga mengungkapkan bahwa penyakit ini bisa menyerang secara lambat ataupun secara cepat yang dikenal dengan serangan jantung.
"Ini menyebabkan penyempitan. Bahasa awamnya ada penyempitan di koroner, ini yang terjadi. Bisa pelan-pelan atau dalam waktu cepat. Kalau yang terjadi tiba-tiba dalam waktu cepat, itu yang disebut serangan jantung," jelas dr Sally.
Gejala paling umum yang disebutkan dr Sally memiliki ciri-ciri yang hampir sama dengan penyakit Gastroesophageal Reflux Disease atau yang biasa dikenal dengan GERD.
GERD merupakan penyakit yang terjadi pada saluran pencernaan atau lebih tepatnya terjadi akibat asam lambung yang naik.
BACA JUGA:Ayo Buruan Cobain Naik Kereta Whoosh, Cek Tata Cara Membeli Tiketnya di Sini
"Paling banyak adalah nyeri dada, tidak nyaman di dada. Ini seringkali hal seperti ini disertai kepala sakit, enek, keringat dingin, kemudian nyeri sampai ke rahang sampai ke bahu, lengan, nyeri punggung," sambung dr Sally.