Debat Polusi Udara di Jakarta: PLTU vs Asap Kendaraan Bermotor, Mana yang Salah?

Selasa 22-08-2023,08:48 WIB
Reporter : Adinda R. Syam
Editor : Priya Satrio

Kemudian, pembangkit listrik menyumbang 1,76% atau 5.252 ton per tahun, dan industri 1,25% dengan jumlah 3.738 ton per tahun.

Populasi sepeda motor di DKI Jakarta yang mencapai 78% dari total kendaraan bermotor, yaitu sekitar 24,5 juta kendaraan, juga berkontribusi signifikan dalam hal emisi.

Meski demikian, hasil inventarisasi emisi menunjukkan bahwa sektor industri manufaktur adalah penyumbang terbesar emisi SO2 dengan 2.631 ton per tahun atau 61,9% dari total emisi SO2 sebesar 4.257 ton per tahun.

BACA JUGA:Ucapkan Doa Pembuka Pintu Rezeki, Gus Baha: Ini Jam yang Mustajab!

Industri energi juga berkontribusi 1.071 ton per tahun atau 25,17%, sementara kendaraan bermotor hanya 11% atau 493 ton per tahun.

Adanya penggunaan batu bara dalam industri manufaktur menyebabkan emisi SO2 yang tinggi, mencapai 64%.

Selain itu, laporan tersebut juga menepis dugaan bahwa polusi udara disebabkan oleh PLTU di Suralaya yang berada di Cilegon, Provinsi Banten.

Analisis pemantauan pada tahun 2019 menunjukkan bahwa pergerakan pencemaran udara tidak mengarah ke Jakarta, melainkan ke Selat Sunda. 

Kategori :